bendera Vatikan |
1. Vatikan Merupakan Negara Terkecil di Dunia
Letak Vatikan |
Negara yang mempunyai nama lengkap Stato della Città del Vaticano (Bahasa Italia) ini merupakan negara terkecil di dunia baik dari segi luas wilayah ataupun jumlah penduduk. Bayangkan saja, negara ini terletak di dalam sebuah kota, yaitu Roma. Luas Vatikan tidak lebih luas dari 44 hektar atau 0,44 kilometer persegi.
2.Penduduk Vatikan Berjumlah Kurang dari 1.000 Orang
Data di tahun 2013, penduduk Vatikan hanya berjumlah 839 jiwa. Itupun, tidak semuanya merupakan WN (Warga Negara) Vatikan.
Data di tahun 2013, penduduk Vatikan hanya berjumlah 839 jiwa. Itupun, tidak semuanya merupakan WN (Warga Negara) Vatikan.
Kota Vatikan |
3.Vatikan Dipimpin Oleh Seorang Raja
Bukannya Vatikan dipimpin oleh seorang Paus?
Paus |
Gereja Khatolik) itu sendiri.
4.Paus Tidak Boleh Wanita
Ada 3 syarat utama yang harus dipenuhi jika kamu ingin menjadi Paus:
1.Seorang Pria
2.Seorang Khatolik
3.Tidak Menikah
4.Seorang Kardinal
Walaupun menurut legenda pernah ada seorang paus wanita, yaitu Paus Joan (Pope Joan), namun para ilmuwan tidak yakin tokoh ini benar-benar ada.
Walaupun menurut legenda pernah ada seorang paus wanita, yaitu Paus Joan (Pope Joan), namun para ilmuwan tidak yakin tokoh ini benar-benar ada.
5. Satu-satunya Kerajaan Absolut yang Rajanya Dipilih
Dewasa ini, tidak banyak lagi tersisa kerajaan absolut. Kebanyakan kerajaan telah berubah menjadi kerajaan konstitusional, yang maksudnya rajanya tidak lagi berkuasa penuh atas suatu negara karena hak dan kewajibannya dibatasi oleh undang-undang atau konstitusi, sehingga rajanya tidak bisa berbuat semena-mena. Contoh kerajaan konstitusional adalah Inggris Raya, Malaysia, Thailand, dan Jepang.
Sedangkan, monarki absolut yang tersisa sekarang antara lain: Arab Saudi, Oman, Brunei, Qatar, Swaziland, dan Vatikan. Nah, namun berbeda dengan saudara-saudaranya sesama monarki absolut, tahta raja Vatikan tidak diturunkan dari generasi ke generasi, melainkan melalui pemilihan.
Sistine Chapel |
Namun pemilihan ini tidak seperti pemilihan di negara-negara demokrasi seperti Indonesia. Pemilihan raja atau Paus Vatikan dilakukan hanya oleh dewan Kardinal dan berlangsung sangat tertutup dan rahasia. Penduduk Vatikan dan seluruh penduduk dunia tidak diperbolehkan masuk Kapel Sistina (Sistine Chapel) di mana dewan Kardinal melakukan “rapat” untuk memutuskan siapa yang diangkat menjadi Paus. Kita hanya bisa menunggu di luar dan menunggu sampai cerobong asap di atap Kapel Sistina mengeluarkan asap putih, yang berarti paus baru telah terpilih.
6. Satu-satunya Negara yang Masih Sering Menggunakan Bahasa Latin
Iya betul sekali. Bahasa Latin bisa dibilang merupakan bahasa yang sudah punah. Yang ada sekarang hanyalah “keturunannya”, seperti: bahasa Spanyol, bahasa Portugis, bahasa Italia, dan bahasa Romania. Berbeda dengan keturunannya, bahasa Latin sulit dipelajari karena tata-bahasanya yang sangat rumit. (bagiku jika diberi nilai dari 1-10, dengan 1 paling mudah dan 10 paling sulit, maka bahasa Latin bernilai 8,5 dan bahasa Inggris bernilai 5). Banyak tata bahasanya yang masih bertahan dalam bahasa Spanyol dan bahasa Italia.
Artefak Berbahasa Latin |
Walau begitu, bahasa ini sangat indah dan masih sering digunakan dalam sains sebagai istilah-istilah ilmiah, misalnya korpus (badan), ekstra (dari kata exter = luar), populasi (dari kata populus= orang), dan masih banyak lagi.
Namun, tidak di Vatikan. Di Vatikan, walaupun bukan bahasa resmi, namun dokumen-dokumen resmi sering menggunakan bahasa Latin, bahkan mesin ATM-nya saja menggunakan bahasa Latin.
ATM di Vatikan |
7. Tidak Ada Manusia yang Lahir Sebagai Warga Negara Vatikan
Garda Swiss |
Semua warga negara Vatikan tidak dilahirkan sebagai WN Vatikan. Semua WN Vatikan merupakan naturalisasi. Jika kamu ingin menjadi WN Vatikan, maka kamu harus bekerja untuk Gereja Khatolik, dan jika kamu berhenti, maka kewarganegaraanmu akan dicabut.
Di antara penduduk Vatikan yang berjumlah 800-an orang, 220 di antaranya adalah WN Vatikan sedangkan selebihnya bukan merupakan WN Vatikan alias mereka hanya tinggal di Vatikan (Residen). Sebenarnya WN Vatikan ada 572 orang. Lalu ke mana 352 orang lainnya? Kebanyakan dari mereka merupakan biarawan Apostolik dan staf-staf diplomatis yang tinggal di luar Vatikan.
Karena semua WN Vatikan bekerja untuk Gereja, baik sebagai Kardinal, Pendeta, dan Garda Swiss (pasukan bersenjata Vatikan), maka mereka semua dilarang menikah. Inilah yang menyebabkan kenapa tidak ada WN Vatikan yang mendapat kewarganegaraan sebagai faktor tanah kelahiran.
MAU TAHU LEBIH BANYAK DAN DETIL TENTANG VATIKAN, TONTON VIDEO INI: